Friday 20 May 2016

Diantara Mahasiswa dan Dosen

Diantara Mahasiswa dan Dosen Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jam menunjukkan pukul 08.00 WIB. Chintya Aryanto menuju ke ruang kelas perkuliahan dengan langkah gontai. Ketika sampai dalam kelas, Ibu Darmayanti, dosen matakuliah Pengantar Ekonomi Makro menyambut dengan nada sinis, “selamat sore,” diikuti dengan gelak tawa mahasiswa dalam kelas tersebut. Seolah sudah terbiasa dengan perlakuan tersebut, Chintya dengan cuek langsung menuju ke tempat duduk kosong di pojok kanan belakang kelas. Hari ini adalah hari pertama perkuliahan semester genap di Universitas Merah Putih Jakarta. Namun Chintya, salah satu mahasiswi Jurusan Ekonomi-Akuntansi yang kini menjajaki semester kedua perkuliahan sudah datang terlambat selama 60 menit. Pantas saja dosen bersikap ketus padanya. Selama perkuliahan pun, Chintya nampak tidak mempedulikan kicauan Ibu Darmayanti yang menyerukan permasalahan ekonomi makro. Chintya malah asyik menggambar-gambar dengan pensil 2B yang menari-nari di atas kertas A4. Tidak terasa, jam akhirnya berputar sampai pukul 09.00 WIB. “Sekian materi saya hari ini, sampai jumpa di pertemuan berikutnya,” kata Ibu Darmayanti mengakhiri perkuliahannya. “Yes,” seru Chintya dalam hati sambil merapikan mejanya dan segera menuju perpustakaan.

Perpustakaan Universitas Mer
... baca selengkapnya di Diantara Mahasiswa dan Dosen Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Friday 6 May 2016

Gratis Sepanjang Masa

Gratis Sepanjang Masa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Suatu sore, seorang anak menghampiri ibunya di dapur. Ia menyerahkan selembar kertas yang telah ditulisinya. Setelah sang ibu mengeringkan tangannya dengan celemek. Ia pun membaca tulisan itu dan inilah isinya:

Untuk memotong rumput Rp. 5000

Untuk membersihkan kamar tidur minggu ini Rp. 5000

Untuk pergi ke toko disuruh ibu Rp. 3000

Untuk menjaga adik waktu ibu belanja Rp. 5000

Untuk membuang sampah Rp. 1000

Untuk nilai yang bagus Rp. 3000

Untuk membersihkan dan menyapu halaman Rp. 3000

Jadi jumlah utang ibu adalah Rp. 25000

Sang ibu memandangi anaknya dengan penuh harap. Berbagai kenangan terlintas dalam benak sang ibu. Lalu ia mengambil pulpen, membalikkan kertasnya. Dan inilah yang ia tuliskan:

Untuk sembilan bulan ibu mengandung kamu, gratis

Untuk semua malam ibu menemani kamu, gratis

Untuk membawamu ke dokter dan mengobati saat kamu sakit, serta mendoakan kamu, gratis

Unt
... baca selengkapnya di Gratis Sepanjang Masa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Sunday 1 May 2016

Kupu Kupu Malam

Kupu Kupu Malam Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Malam yang cukup terang di kota jakarta, terlihat seorang wanita muda bernama Risa sedang duduk dengan tatapan kosong di tepi jalan
“Ya allah kenapa nasibku begini?” gumamnya dalam hati
“kakak.. kakak” suara adiknya megagetkan dia
“aduh ada apa dek? Kakak hampir jantungan” tanya Risa kepada adiknya
“ayo kak kerja, kita ngamen lagi, aku lapar kak, kita ngamen biar dapat duit” rewel adiknya

Risa tak tega melihat adiknya harus kelaparan kehausan seperti itu, Risa pun kembali berdiri sebari mengambil gitarnya tuanya, dengan berbekal suara yang cukup bagus Risa mulai menelusuri jalanan di ibu kota, dari lampu merah, halte, sampai ke stasiun, demi mencari recehan tuk bertahan hidup, baginya hidup apa adanya yang penting halal ia selalu bahagia, dari pada mewah tapi gak halal.

Entah kenapa malam itu tak sepeserpun receh yang dia dapat, tetapi melihat adiknya kelaparan membuat Risa tak menyerah, “Kakak Dean lapar kak” lagi-lagi adiknya mengeluh, “sabar de kakak juga lagi berusaha” beberapakali Risa mencoba menenangkan Dean adiknya, tak lelah berjalan di kisah malam kota jakarta, Risa bersama Dean hanya bisa terus berusaha dan berdo’a “ya allah TURUNKANLAH HUJANG UANG!!” Teriak Risa hampir menyerah namun karena dia tau bahwa allah maha penyayang maha pemberi maka d
... baca selengkapnya di Kupu Kupu Malam Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Thursday 21 April 2016

Kenangan Emak Tik

Kenangan Emak Tik Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Seorang ibu tak mungkin meninggalkan anaknya, tapi seorang anak pasti akan meninggalkan ibunya bahkan ada yang tak menghiraukan nasib ibunya.

Ketika melihat sosok Emak Ijah di telivisi aku lantas teringat dengan sosok Emak Tik. entah kenapa, ingatan ini muncul kembali padahal sudah hampir 6 bulan ini ia pamit untuk hidup di desa. mungkin, yang tak dapat terlupakan olehku adalah kecerewetannya ketika memararahiku serta nasibnya Emak Tik. Berbeda dengan cerita emak ijah di telivisi yang begitu indah karena cita-cita beliau untuk naik haji dan bagaimana perjuangan anaknya Si Abbas yang begitu mulia berkerja keras untuk mewujudkan impian ibunya emak ijah, itu hanya sekilas cerita emak ijah di telivisi yang begitu indah akan cita-citanya dan begitu mulia pengorbanan anaknya akan tetapi, berbeda dengan cerita emak tik di dunia nyata, kenangan itu muncul kembali ketika awal emak tik datang ke rumahku, Nampak terlihat jelas dari kejauhan sosoknya, wanita tua dengan badan yang tak mampu berjalan dengan tegak karena faktor dimakan usia, jalannyapun sudah tertatih-tatih begitu perlahan menghampiri ruma
... baca selengkapnya di Kenangan Emak Tik Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Tuesday 5 April 2016

Saluran Air

Saluran Air Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Italia, tahun 1801.

Pablo dan Bruno adalah dua orang saudara sepupu yang tinggal di sebuah desa di lembah yang indah.

Keduanya adalah pemuda yang bersemangat tinggi untuk maju dan meraih cita-cita.

Mereka pun berkhayal, suatu saat akan menjadi orang terkaya di desanya.

Suatu hari, kesempatan pun tiba. Kepala desa mencari 2 orang pemuda untuk membawa air dari mata air yang terletak di pegunungan ke tempat penampungan air di tengah desa itu.

Pablo dan Bruno pun mengajukan diri, dan akhirnya mendapat kesempatan itu.

Kemudian keduanya mulai mengangkut air dengan ember. Sepanjang hari mereka bolak balik mengisi bak penampungan. Mereka digaji berdasarkan jumlah ember yang masing-masing mereka bawa.

"Wow, kita akan menjadi orang kaya!", teriak Bruno dengan riang.

Namun Pablo tidak merasa seperti itu. Ia tidak yakin akan kaya dengan cara seperti itu.

Begitu tiba di rumah, ia merasakan punggungnya pegal-pegal. Telapak tangannya nyeri karena lecet.

Pablo berpikir bagaimana caranya supaya bisa mengisi bak penampungan tanpa harus bolak-balik, punggung pegal
... baca selengkapnya di Saluran Air Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Monday 4 April 2016

Meretas Belenggu ?Hypnotizability?

Meretas Belenggu ?Hypnotizability? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Pak Adi, nama saya Agus. Saya punya masalah dengan diri saya. Sudah satu bulan ini saya mengalami kecemasan yang datangnya tiba-tiba. Kalau malam tidur sebentar-sebentar terbangun.. sudah terapi ke psikiater dan dapat obat yang diminum tiap malam. Keceriaan saya hilang dan sering keluar keringat dingin. Saya sudah coba hipnoterapi tapi saya tidak bisa dihipnosis. Hal ini justru menambah kecemasan saya karena terbayang saya tidak bisa sembuh. Apakah ada saran dari Bapak mengenai hal ini?”

Demikianlah email dari seorang rekan yang saya terima beberapa hari lalu. Penasaran dengan apa yang terjadi dengannya, khususnya dalam konteks hipnoterapi saya membalas emailnya berikut ini, “Siapa yang menerapi Pak Agus? Apa yang ia lakukan dan sudah berapa sesi?”

Jawabnya, “Saya sudah coba tiga terapis yang berbeda di kota saya. Ketiganya gagal menghipnosis saya, dan setelah saya tanya ternyata katanya memang ada 10% dari manusia masuk kategori tidak bisa dihipnosis. Hal ini membuat saya menjadi kecewa dan akhirnya yang saya terima adalah terapi sugesti yang menyugesti diri saya untuk bisa menghilangkan perasaan dalam pikiran saya. Sampai saat ini masih ada perasaan mengganjal dalam hati saya dan tidak tahu apa itu.”

Ini sungguh berita menarik yang layak untuk dibahas. Apakah benar klien ini tidak bisa dih
... baca selengkapnya di Meretas Belenggu ?Hypnotizability? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Sunday 3 April 2016

Saat Berada di Puncak Kesuksesan

Saat Berada di Puncak Kesuksesan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pada zaman kerajaan-kerajaan di Cina, sejarah kekuasaan sering diwarnai dengan kekejaman demi kekejaman. Ini juga tidak jauh berbeda dengan sejarah kerajaan di Nusantara yang dipenuhi konflik dan intrik antar pemegang kekuasaan. Kemenangan dan kekuasaan sering dipakai untuk melampiaskan dendam yang begitu keji. Dan sudah pasti, membalas dendam selalu berarti menciptakan dendam-dendam baru yang tak berkesudahan. Untuk kesekian kalinya, kita harus ingat bahwa kekerasan akan melahirkan kekerasan baru. Pelampiasan dendam akan memunculkan dendam baru yang tak kalah keji.

Mungkin sudah menjadi sifat manusia yang gampang sekali mabuk kekuasaan. Mengalahkan atau menaklukkan musuh dianggap sebagai pintu untuk berbuat apa saja, sekehendak hati dan tanpa mengenal batas. Sekalipun perbuatan tersebut telah melanggar batas-batas moral dan perikemanusiaan. Titah penguasa di puncak kekuasaan tak bisa dibantah oleh siapa pun, sekalipun bantahan itu mengandung kebenaran. Kita, seharusnya bisa mengambil hikmah dari sejarah kelam masa silam ini.

Dalam kehidupan nyata kita dapati yang namanya kesuksesan, nama besar, popularitas, atau kekayaan. Melalui perjuangan yang gigih, siapa pun bisa meraih hal-hal yang sangat menggoda itu. Tetapi harus diingat, sama seperti sifat kekuasaan, maka kesuksesan, nama besar, popularitas, maupun kekayaan itu sifatnya se
... baca selengkapnya di Saat Berada di Puncak Kesuksesan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu